Televisi adalah Master Hypnotis
Televisi adalah Tong Sampah
Televisi adalah Biang Gosip
Televisi adalah Tabung Terkutuk
Televisi adalah Pembuat Keblinger
Televisi adalah Brain Washer
Televisi jauhilah dia, sebelum anda KECANDUAN dengan nya,....
Televisi adalah Teladan Berbuat Kriminal
Televisi bisa mendidik, tapi kebanyakan memberikan didikan jahat
Televisi adalah Banyak Tayangan Amoral
Televisi adalah Cermin Retak, dan AmbiguitasKompleks
Televisi adalah Corong Setan, bagi yang terlena
Televisi adalah Tabung Pembuat Malas, termasuk malas membaca
Televisi adalah Pembodohan
Televisi adalah Gambar Penggoda (balita kita)
Televisi adalah Inang Pengasuh Yang Jahat
Televisi adalah Pendidik Sesat Yang Ulung
Televisi adalah Pendoktrin Opini Kita
Televisi adalah Pemerkosa Kemerdekaan Berpikir Kita
<<<<<
Mengapa barang BEGINI BERBAHAYA di SAJIKAN untuk anak-anak kita ??
Bila belum bisa tidak menontonnya, kurangilah menontonnya, banyak hal yang lain yang lebih penting dalam hidup ini daripada NONTON TV,....buang-buang waktu dan anda menjadi terbelenggu dengannya, bukan saya anti televisi, bukan saya mengharamkan televisi, tapi saya menawarkan sedikit gambaran BAHAYA nya televisi. Tidak ada provokasi, tidak ada hasutan dan tidak ada maksud buruk saya,....memperingatkan orang lain bukanlah sebuah kejahatan bukan ?
Dan tidak terbantahkan bahwa saya juga merasa menjadi korbannya. Berhenti kecanduan televisi dan mulailah dengan kehidupan nyata yang memang sulit tetapi lebih nyata dan kita bisa mengubahnya menjadi lebih baik.
Mengapa anda membenci seorang artis misalnya hanya gara-gara dia bergonta-ganti pasangan dan sombong, padahal KENYATAANNYA artis tersebut TIDAK KENAL ANDA, dan ANDA PUN TIDAK KENAL MEREKA LANGSUNG, ketemu pun belum....jadi apakah ini sebuah KEBAIKAN menurut anda, apakah akal jernih anda telah dipelintir ????
Saya memberi gambaran dan anda bisa memilah dan memilihnya.
Bukan provokasi, sebuah kesadaran akan timbul dari perbedaan yang anda lihat, dengan pikiran yang sehat, sekali lagi pikiran yang sehat. Bukan dari luar kesadaran anda.
Terima Kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar